Menu

Mode Gelap
 

Aparat Negara WIB

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Tahun 2024 PT. BPD Jabar dan Banten, Tbk


					Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Tahun 2024 PT. BPD Jabar dan Banten, Tbk Perbesar

Bandung – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Ajat Rochmat Jatnika, mewakili Bupati Bogor Rudy Susmanto menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan Tahun Buku 2024 PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (Bank BJB), yang diselenggarakan di Menara Bank BJB, Bandung, Rabu (16/4/25). RUPS ini secara resmi dibuka oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.

Sekda Kabupaten Bogor, Ajat Rochmat Jatnika menyampaikan bahwa laporan tahunan menunjukkan adanya penurunan laba dari Rp1,7 triliun pada tahun buku 2023 menjadi Rp1,3 triliun pada tahun buku 2024. Penurunan ini berdampak langsung pada pembagian dividen kepada para pemegang saham.

Tahun ini, 65,5 persen laba dibagikan sebagai dividen, sementara 34,5 persen sisanya dialokasikan sebagai saldo laba.

“Penurunan laba tentu mempengaruhi jumlah dividen yang diterima daerah. Kabupaten Bogor sebagai pemegang 2 persen saham, sebelumnya bisa memperoleh sekitar Rp20 miliar dari total dividen Rp1 triliun. Dengan penurunan laba, angka ini tentu menurun,” jelas Ajat.

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, dalam arahannya menekankan pentingnya efisiensi belanja operasional Bank BJB. Ia menilai bahwa tingginya biaya operasional tidak sejalan dengan penurunan laba yang terjadi.

“Harus ada strategi yang lebih baik untuk meningkatkan laba. Salah satunya melalui efisiensi belanja dan restrukturisasi kelembagaan,” tegasnya.

Restrukturisasi yang dimaksud mencakup pengurangan jumlah direksi dari tujuh menjadi enam, serta penyegaran jajaran pengurus sebagai bagian dari strategi pemulihan tahun 2025. Selain itu, efisiensi besar-besaran mulai dilakukan, termasuk pemangkasan biaya promosi dari Rp400 miliar menjadi di bawah Rp100 miliar.

Gubernur juga menyoroti pentingnya fokus layanan dasar Bank BJB kepada ASN dan pemerintah daerah di Jawa Barat dan Banten, sebelum melakukan ekspansi yang lebih luas. Ia menegaskan bahwa seluruh keputusan pengangkatan pengurus baru dilakukan secara profesional, tanpa campur tangan politik.

Dedi Mulyadi menyampaikan bahwa pasar menyambut positif hasil RUPS kali ini, ditandai dengan peningkatan harga saham Bank BJB yang hampir menembus angka 900, naik signifikan dari kisaran 600–700 saat ia dilantik.

“Mudah-mudahan ini menjadi sinyal positif dan hadiah terbaik bagi masyarakat Jawa Barat dan Banten, serta seluruh pemegang saham,” tutupnya. (Tim Komunikasi Publik / Diskominfo Kabupaten Bogor)

 

Artikel ini telah dibaca 7 kali

badge-check

Staff

Baca Lainnya

Permata CERITA 2025: Dorong Budaya Menabung dan Cinta Lingkungan Sejak Usia Sekolah

10 Oktober 2025 - 16:55 WIB

PT. MegaJaya Konsultan & PT. Ascarindo Tri Nusantara Geber Pedestarian Trotoar seputar GOR Pajajaran kota Bogor

9 Oktober 2025 - 08:27 WIB

Mandor Kabur Proyek Pembangunan GOR Tanah Tinggi Jadi Terbengkalai

7 Oktober 2025 - 20:02 WIB

Premanisme di Proyek Jalan Rp 31 Miliar, PWRI Tuntut Polisi Tangkap Pelaku Pengeroyokan Jurnalis

4 Oktober 2025 - 21:10 WIB

Putra Pendiri Yayasan Muztahidin Al Ayubi Tolak Pencabutan Gugatan Penggugat

3 Oktober 2025 - 13:23 WIB

Kebrutalan Terhadap Jurnalis Kembali Terjadi Dikabupaten Bekasi

1 Oktober 2025 - 00:02 WIB

Trending di Aparat Negara